HIDAYAH CELL SINGASARI CIBODAS JONGGOL BOGOR KAMI MELAYANI PULSA ELEKTRIK, PULSA PAKET DATA INTERNET INDOSAT, TELKOMSEL, XL, AXIS, THREE, PULSA LISTRIK PLN ATAU TOKEN, PEMBAYARAN TAGIHAN LISTRIK, AKSESORIS HANDPHONE, PEMBAYARAN IURAN BPJS KESEHATAN, BISA JUGA PELAYANAN FOTO COPY, PRINT OUT, CETAK PHOTO DIGITAL, JASA PENGETIKAN, JUAL MATERAI DAN LAIN LAIN

Minggu, 18 September 2016

JAUHI GHIBAH

*MENDENGAR GHIBAH APA JUGA SAMA DENGAN GHIBAH?*

*PERTANYAAN*

Apakah termasuk ghibah bila mendengarkan curhat saudara tentang kampung halamannya, tentang perangkat desa, pengurus MDA dan sebagainya ... mau tidak mau sedikit  banyaknya memberikan komentar..
rasanya tidak bisa dicegah sebab yang bicara termasuk senior, yang dituakan.
bagaimana solusinya ya ustadz.. syukron.

*JAWAB*

1⃣ Tidak sama antara orang yang mengghibah dengan orang yang mendengarkan ghibah.

2⃣ Orang yang mendengar ghibah ada 2 macam :

🅰 Yang ridha dan senang saat mendengarnya. Maka hukumnya disamakan dengan yang mengghibah.

🅱 Yang tidak ridha dan tidak senang mendengarkan ghibah. Maka dia tidak berdosa dan tidak dianggap sama dengan melakukan ghibah.

3⃣ Orang yang tidak senang mendengar ghibah juga bertingkat :

➖Dia mampu mengingkari dengan perbuatan dan lisannya. Maka ini yang lebih baik.

➖Dia mampu mengingkari hanya dengan hatinya saja. Dia tidak senang mendengarkan ghibah dan dia ingkari. Maka dia tdk berdosa.

Hal ini sebagaimana disebutkan di dalam fatwa.islamweb.net :

وإذا كنت لا تقدرين على الإنكار على من يغتاب, ولا أن تذبي عن عرض المسلم في غيبته, وتخافي الإيذاء من وراء الإنكار فأنكري ذلك بقلبك, وهو أضعف الإيمان كما في الحديث, فإذا أنكرت بقلبك فليس عليك حرج بعد ذلك - إن شاء الله تعالى 

Apabila saudari tidak mampu mengingkari orang yang berbuat ghibah, dan juga tidak mampu membela kehormatan muslim tersebut yang dighibahinya, serta saudari khawatir jika mengingkarinya ada dampak negatifnya terhadap anda, maka *ingkarilah dengan hati anda*. Dan ini adalah selemah²nya iman sebagaimana di dalam hadits. Apabila saudari telah mengingkarinya dengan hati, maka anda tidak berdosa setelah itu insyā Allāh Ta'ålå.

Wallāhu a'lam.

✏ Al-Ustâdz Abû Salmâ, Muhammad bin Burhan bin Yusuf Al-Atsari
📱@abinyasalma | abusalma.net
#⃣ Channel TG ( bit.ly/abusalma ) & WAG *_al-Wasathiyah wal I'tidål_*

♻ Republished by MRA Al-Jafari Al-Alabi
📁 Grup WA & TG : Dakwah Islam
🌐 TG Channel : @DakwahFiqih

Share, yuk! Semoga saudara² kita mendapatkan faidah ilmu dari yang anda bagikan dan menjadi pembuka amal² kebaikan bagi anda yang telah menunjukkan kebaikan. آمِينَ.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar